Kabar Gembira, UMP Sediakan Beasiswa untuk Pelajar Cirebon
JogreganCIREBON -- Kabar gembira bagi para pelajar di kota udang, Cirebon. Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menyediakan beasiswa bagi mereka hingga 20 persen dari kuota.
UMP berharap, beasiswa itu bisa dimanfaatkan dengan baik. "Kita menyediakan 20 persen beasiswa dari kuota, bagi warga Cirebon yang ingin melanjutkan kuliah di UMP," kata Rektor UMP Jebul Suroso kepada wartawan di Cirebon, Selasa (7/6/2022).
Rektor UMP berada di Cirebon saat membuka tempat pendaftaran mahasiswa baru. UMP menyediakan program beasiswa mencapai Rp 4,5 miliar per tahun, dan dari 20 persen kuota tersebut akan diberikan kepada warga Cirebon yang melanjutkan di sana.
Suroso menjelaskan, beasiswa yang ditawarkan itu sangat beragam. Baik berupa program Hafidz Quran, prestasi, kader Muhammadiyah, fakir miskin, yatim piatu, Pusat Studi Dakwah, Polri, bupati, dan Kokam.
"Cirebon juga merupakan salah satu kantong mahasiswa UMP, jadi kita berikan akses untuk yang membutuhkan," tuturnya.
Sementara itu, pada kesempatan kali ini, pihaknya bekerja sama dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Shelter FM untuk membuka tempat penerimaan mahasiswa baru di Cirebon.
Saat ini lanjut Jebul, UMP memiliki 49 program studi, baik dari kesehatan termasuk kedokteran. Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan, Psikologi, Farmasi, Ilmu Budaya dan Komunikasi, Hukum, Fakultas Agama Islam, Fakultas Ilmu Kesehatan, Teknik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Pertanian dan Perikanan dan Pascasarjana.
"Ini bertujuan untuk membuka akses seluas luasnya kepada masyarakat Cirebon agar lebih mudah kuliah di UMP," ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon Ronianto berharap, kerja sama tersebut bisa ditingkatkan dengan yang lain seperti KKN, pengabdian masyarakat dan lainnya.
Dia mengatakan, masyarakat Cirebon bisa melanjutkan kuliahnya di UMP. Sekaligus bisa memanfaatkan beasiswa yang telah disediakan UMP.
"Mudah-mudahan kerja sama ini bisa lebih banyak dan berlanjut ke Pemda Cirebon agar mahasiswa bisa transfer ilmu di sini," katanya. n