Salurkan Ratusan Buku, Pertamina EP Jatibarang Field Dukung Peningkatan Literasi
INDRAMAYU – Pustakawan Ninin Nurwulan tersenyum lebar. Matanya berbinar melihat tumpukan kotak berisi buku di dekat meja kerjanya di Perpustakaan Umum Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Keceriaan yang terpancar dari wajahnya merupakan cerminan rasa masyarakat Kabupaten Indramayu yang gemar berkunjung ke perpustakaan.
Ratusan buku, yang mencakup beragam topik literatur, mulai dari cerita anak sampai pengembangan diri ini akan mengisi rak-rak perpustakaan umum daerah. Buku-buku yang diserahterimakan di awal Desember lalu ini adalah kontribusi dari Pertamina EP Jatibarang Field untuk mendukung pendidikan dan meningkatkan minat baca masyarakat melalui program Ruang Literasi.
Program Ruang Literasi itu disambut baik oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Indramayu.
Kepala Bidang Pengelolaan Perpustakaan dan Pelestarian Bahan Pustaka (P3BP) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Indramayu, Ninin Nurwulan, mengatakan, selama ini instansinya bekerja sama dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) setempat untuk menyediakan buku bacaan bagi para narapidana.
“Bantuan buku-buku ini akan kami manfaatkan untuk mendukung program pinjam pakai ke sekolah-sekolah dan Lapas. Dengan inisiatif ini, akses bacaan yang berkualitas menjadi lebih inklusif dan merata. Dampaknya, tingkat literasi warga Kabupaten Indramayu meningkat,” kata Ninin, Jumat (27/12/2024).
Head Communication Relations & CID Pertamina EP area Jawa bagian barat, Wazirul Lutfi, menyampaikan, sepanjang 2024, Pertamina EP Jatibarang Field telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk mendukung peningkatan literasi. Di antaranya, menyelenggarakan Expo Seni dan Literasi di SDN Bima Kota Cirebon, serta program Duta Baca, kolaborasi dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Cirebon.
“Program ini merupakan salah satu bukti kepedulian Perusahaan terhadap kualitas pendidikan, khususnya upaya peningkatan literasi masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasi Perusahaan.” ucap Wazirul.
Ibarat pepatah “buku adalah jendela dunia”, pendistribusian buku-buku itupun menjadi langkah awal bagi masyarakat, khususnya anak dan pelajar, untuk membuka wawasan dan menambah pengetahuan mereka. Selain itu, menjadikan membaca sebagai bagian dari perilaku keseharian mereka. (lilis sri handayani)