2022, Bantuan Insentif Guru MDTA se-Kabupaten Indramayu Capai Rp 15 Miliar
INDRAMAYU -- Perhatian Pemkab Indramayu terhadap guru Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDTA) di daerah ini, cukup signifikan. Setidaknya, hal itu terlihat dari anggaran bantuan pendidikan (insentif) bagi para guru tersebut yang mencapai Rp 15 miliar selama tahun 2022.
Hal itu terungkap saat kegiatan 'Malam Cinta Rosul' yang digelar Pemkab Indramayu dalam rangka menyambut Pergantian Tahun 2022-2023 yang digagas Bupati Nina Agustina. Kegiatan 'Malam Cinta Rasul' ini dipusatkan di Masjid Agung Indramayu serta dilakukan secara serentak di masjid-masjid besar 31 kecamatan se-Kabupaten Indramayu, pada Sabtu (31/12/2022) malam.
Bupati Nina mengatakan, dengan visi Indramayu yang Bermaratabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat) khuusnya religius, pembinaan keagamaan di Indramayu dapat berlangsung berjalan dengan baik. "Mudah-mudahan dengan anak-anak MDTA pada akhirnya bisa menjadi bagian membangun Indramayu yang lebih baik," ujarnya pada awak media.
Dikatakan Nina, dengan bantuan insentif ini diharapkan kesejahteraan para guru MDTA menjadi lebih baik. Dengan begitu diharapkan pula, mereka (pra guru MDTA) dalam menjalankan tugasnya mendidik anak-anak di Indramayu menghasilkan anak-anak yang cerdas.
"Karenanya, dengan visi religus pula diharapkan menjadikan anak-anak di Indramayu menjadi bagian terwujudnya pembangunan" ucap Nina.
Sementara Ketua Dewan Pengurus Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPC FKDT) Kabupaten Indramayu Asfuri menyampaikan, terima kasih atas penyaluran batuan pendidikan berupa insentif bagi guru Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDTA) Kabupaten Indramayu.
“Terima kasih Bu Nina telah memberikan dan menyalurkan hibah berupa bantuan pendidikan diniyah untuk insentif guru-guru MDTA,” katanya usai menghadiri Malam Cinta Rosul pada Pergantian Tahun 2022-2023 di Masjid Agung Indramayu, Sabtu malam (31/12/2022).
Asfuri, bantuan insentif bagi guru MDTA se-Kabupaten Indramayu itu dengan total 15 miliar Tahun Anggaran 2022. Sehingga, diharapkannya, bisa memberikan keberkahan. “Mudah-mudahan insentif diniyah yang diterima guru-guru MDTA memberikan keberkahan,” katanya.
Selain itu, dengan bantuan insentif tersebut berharap kepada guru-guru MDTA se-Kabupaten Indramayu semakin meningkatkan dan terus bertanggung jawab dalam mengajar anak-anak khususnya masyarakat Indramayu guna mencetak anak-anak yang soleh dan solehah. n Agus Yulianto