PPDB Jabar Dimulai 1 Juni 2024 dengan Kuota 700 Ribu, Bey Machmudin: Tak Ada Titip-Titipan
Penandatanganan Kesepakatan Bersama Forkopimda sekaligus Kick Off PPDB Jabar Tahun 2024 di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (8/5/2024). - (Dok. Republika/Biro Adpim Jabar)
MATAPANTURA.REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 untuk jenjang SMA, SMK, SLB di Jabar, besifat terbuka, tidak ada titipan, adil, dan tegas. Untuk tahun ini, pemerintah menetapkan kuota PPDB dengan total 700 ribu peserta didik baik untuk sekolah negeri maupun swasta.
Pemprov Jabar berkomitmen menyelenggarakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2024 yang bersih, berkualitas, dan berintegritas. Hal ini pun ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Ketua Komisi V DPRD Jabar, Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jabar, dan Kajati Jabar, sekaligus Kick Off PPDB 2024 di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, (8 /5/2024).
Bey Machmudin menjamin, persiapan PPDB sudah dilakukan sejak lama dengan terus berkonsultasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
"Tidak ada titip titipan, semua harus transparan dan masyarakat puas dengan proses ini. Kalau ada yang tidak diterima harus jelas mengapa tidak diterima. Jadi mesti adil, jangan ada pilih kasih dan semua aturan dan penerapannya jelas di lapangan," tegas Bey.
Karena itu, kata dia, untuk mencegah adanya pungutan liar, pihaknya menggandeng Saber Pungli (sapu bersih pungutan liar). Pihaknya akan menindak tegas siapapun yang terlibat pungli.
Karena itu pula, dia meminta, masyarakat untuk tidak memercayai pihak manapun yang menawarkan bisa meloloskan dalam PPDB. Apalagi, aturan dan tata caranya masih sama dengan tahun lalu, tapi pihaknya minta tahun ini lebih jelas dan tegas menegakkan aturan.
“Kalau ada pemalsuan atau pungli akan ditindak tegas. Kami dengan tim Saber Pungli bersikap tegas," ujarnya.
Pendaftaran PPDB 2024 tahap 1 dimulai tanggal 3 Juni 2024. Pendaftaran dilakukan secara daring di aplikasi Sapawarga dan website Dinas Pendidikan Jabar.
"Untuk aplikasi, pendaftar bisa menggunakan Sapawarga atau pun website Dinas Pendidikan Jabar. Semua ada dalam satu tempat sampai pengaduan ada di situ," kata Bey.
Untuk tahap 1 ini dikhususkan bagi keluarga ekonomi tidak mampu. Sedangkan total kuota PPDB 2024 baik sekolah negeri dan swasta lebih dari 700 ribu. n Agus Yulianto
