Begini Cara Petugas BKSDA dan Relawan Usir Macan Tutul dari Permukiman Warga

Jogregan  
Petugas BKSDA Kuningan dan relawan mengusir macan tutul yang memasuki permukiman warga Desa Guningmanik. (Dok. Republika)
Petugas BKSDA Kuningan dan relawan mengusir macan tutul yang memasuki permukiman warga Desa Guningmanik. (Dok. Republika)

MATAPANTURA.REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN -- Teror macan tutul yang sempat menghantui warga Desa Gunungmanik, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, kini telah hilang. Itu terjadi setelah petugas dan warga menebar kotoran singa dan harimau di empat titik teror macan tutul..

Saat ini, kondisi Desa Gunungmanik, Kecamatan Ciniru, sudah tenang. Warga dapat beraktivitas seperti biasa tanpa merasa khawatir menjadi sasaran serangan macan tutul.

Sebelumnya diketahui, warga dengan pihak-pihak terkait terus berupaya mengusir macan tutul yang memasuki permukiman meraka, sehingga suasana desa menjadi mencekam.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Tidak sedikit warga yang merasa ketakutan untuk keluar rumah, khususnya di malam hari. Karenanya, pemerintah desa bersama pihak-pihak terkait akhirnya mengatur strategi. Mulai dengan melaksanakan jaga malam dan patroli wilayah.

Namun, startegi itu kurang beruntung, karena macan tutul tetap berada di permukiman. Kemudian, muncul gagasan untuk menebar kotoran singa dan harimau. Dan langkah ini dinilai berhasil.

"Sekarang, petugas dari BKSDA dan relawan sudah tidak berjaga di lokasi," kata Kuwu Gunungmanik, Juhari yang ditemui wartawan, Jumat (19/7/2024).

Demikian pula dengan para warga. Mereka sudah berani beraktivitas seperti biasa lagi. "Alhamdulillah sampai hari ini, setelah pemasangan kotoran 4 titik beberapa hari kemarin tuh, macan tutul sudah tidak terlihat lagi," ujarnya.

Juhari mengatakan, ada beberapa lokasi di desanya, yang beberapa waktu lalu dihindari oleh masyarakat karena kemunculan macan tutul. Namun sekarang, kondisinya sudah berbeda.

Masyarakat sudah merasa tenang dan berani melintasi daerah-daerah rawan tersebut. "Alhamdulillah sudah kembali seperti biasa Om," ujarnya.

Meski demikian, Juhari menegaskan, bahwa pihaknya tetap melaksanakan ronda untuk memastikan keamanan wilayahnya. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menangani kemunculan macan tutul di desanya. n Agus Yulianto

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image