Wisata

Wajah Baru Alun-Alun dengan Lanskap Gunung Ciremai Manjakan Warga Kuningan

Taman Kota Kuningan, Jabar semakin indah dan nyaman pasca-direvitalisasi dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 25 miliar selama dua tahun, termasuk renovasi masjid Syiarul Islam dan taman relief. (Dok Biro Adpim Jabar)

Masyarakat Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kini memiliki lokasi wisata baru yang representatif. Lokasi wisata itu bernama Alun-alun Kuningan atau yang dikenal juga dengan nama Taman Kota.

Taman Kota ini pun semakin indah dan nyaman pasca-direvitalisasi dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 25 miliar selama dua tahun, termasuk renovasi masjid Syiarul Islam dan taman relief. Di area Taman Kota juga hadir food court pasar tumpah yang bisa memanjakan warga Kuningan untuk berbelanja dan membeli makanan.

Lanskap Gunung Ciremai pun mewarnai wajah baru Alun-alun Kuningan tersebut. Kini, warga Kuningan dapat menikmati hasil revitalisasi ruang publik tersebut untuk menghabiskan libur akhir pekan dengan keluarga. Peresmian Alun-alun Kuningan itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Ahad (30/1).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Ketika ditanya tentang konsep desain Taman Kota Kuningan, Kang Emil sapaan Ridwan Kamil mengaku, puas karena ada landmark kuda berdampingan dengan Masjid Agung Syiarul Islam. Nantinya, sekitar area tersebut, tepatnya di Jalan Siliwangi, akan ada penataan pedestrian.

"Bagus, Alhamdulillah. Cocok. Ada rencana juga buat pengembangan (sekitar jalan) Siliwangi," tutur Kang Emil.

Revitalisasi tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp 25 miliar selama dua tahun, termasuk renovasi masjid Syiarul Islam dan taman relief. Di area Taman Kota juga hadir food court pasar tumpah yang bisa memanjakan warga Kuningan untuk berbelanja dan membeli makanan.

Selain Alun-alun, Kabupaten Kuningan juga telah mengalami kemajuan dalam hal pembangunan dan penataan fasilitas publik. Yakni, Pasar Cikepuh, Waduk Dharma, Penataan Jalan Siliwangi dan Revitalisasi Alun-alun Kuningan.

"Ternyata sekian banyak yang tadi dilaporkan, menunjukkan, satu langkah demi langkah menuju Kuningan maju," ucap Kang Emil.

Kang Emil menilai, warga Kuningan semringah saat melihat dan mendengarkan langsung berbagai program pembangunan dari kepala daerahnya. Semua program itu ada beberapa yang dibantu oleh Pemda Provinsi Jawa Barat.

"Hari ini hari berbahagia, banyak program pembangunan, kanyaah Pemerintah Provinsi ke masyarakat Kuningan sudah selesai. Ada Alun-alun yang sudah ditunggu, ada jalan lingkar timur kombinasi (anggaran) Pemerintah Provinsi dan Pusat yang akan kita cek sekarang," ujar Kang Emil.

Masjid Agung Syiarul Islam dan taman relief. (Dok Biro Adpim Jabar)

Bupati Kuningan Acep Purnama mengungkapkan, hari ini warganya sangat antusias menantikan peresmian Taman Kota yang telah dinantikan sejak dua tahun lalu. "Pagi ini tumplek di puseur daerah Kota Kuningan yang bakalan menjadi istimewa bagi kita semua. Beliau (Kang Emil) juga ikut menggagas, mendesain dan memikirkan tempat ini," kata dia.

Acep mengungkapkan, beberapa pembangunan yang terwujud di Kabupaten Kuningan itu berkat bantuan Pemda Provinsi Jawa Barat. Dia menyatakan, warganya bisa merasakan Kota Kuningan yang nyaman dan aman.

"Pemkab Kuningan merasakan sekali betapa pentingnya peran Pemda Provinsi Jawa Barat untuk warga Kuningan," tutur Acep.

Setelah meresmikan Alun-alun Kuningan, Kang Emil menuju Pendopo Kabupaten Kuningan untuk melihat Command Center. Dia berharap, dengan adanya Command Center, maka bupati Kuningan bisa mengambil keputusan berdasarkan data. Karena keputusan yang tepat, diambil dari data yang baik.

"Supaya Pak Bupati selalu mengambil keputusan berdasarkan data yang akurat. Data baik, keputusan baik. Tahun ini ada enam command center yang akan saya resmikan. Salah satunya, Kuningan. Itu bagus sekali," tandas dia. N Lilis Sri Handayani ed: Agus Yulianto