Siap Terima Jamaah Umrah, Batu Hitam dan Masjidil Haram di Makkah Dirawat dengan Kontrol Ahli

Tajug  
Hajar Aswad dibersihkan dan diberi minyak wangi. - (Al Arabiya)
Hajar Aswad dibersihkan dan diberi minyak wangi. - (Al Arabiya)

RIYADH -- Sejumlah tim ahli dikerahkan untuk memberikan layanan bagi jamaah di Masjidil Haram. Tenaga ahli ini juga ditugaskan untuk menjaga Hajar Aswad Ka'bah dan membersihkan area shalat.

Selain itu, keberadaan tim ahli juga untuk memastikan informasi panduan dan terjemahan yang tepat, dan membangun keamanan dan pengendalian massa.

Wakil sekretaris jenderal untuk urusan Masjidil Haram, Saad bin Mohammed Al-Muhaimid, mengatakan, kepresidenan bekerja sama dengan beberapa badan pemerintah telah mempersiapkan masuknya jamaah umrah.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Sedangkan terkait pemeliharaan Hajar Aswad, dia mengatakan, bahwa pekerjaan pemeliharaan dilakukan oleh tim teknis spesialis profesional yang menggunakan metode modern yang canggih.

Otoritas Saudi mencopot stiker di tanah yang menunjukkan posisi jarak sosial, di Masjidil Haram Makkah, Arab Saudi, pada 6 Maret 2022. Jarak sosial ditetapkan pada 2020 dan bagian dari tindakan Covid-19. - (Balkis Press/ABACAPRESS.COM)
Otoritas Saudi mencopot stiker di tanah yang menunjukkan posisi jarak sosial, di Masjidil Haram Makkah, Arab Saudi, pada 6 Maret 2022. Jarak sosial ditetapkan pada 2020 dan bagian dari tindakan Covid-19. - (Balkis Press/ABACAPRESS.COM)

“Mereka telah dapat menyelesaikan semua pekerjaan dalam waktu yang tepat sambil mempertimbangkan tindakan pencegahan,” kata Al-Muhaimid dilansir dari Arab News, Ahad (13/3).

Al-Muhaimid mengatakan, bahwa persiapannya itu termasuk memastikan bahwa para pejabat dapat mengatur jamaah yang masuk dan keluar Masjidil Haram, dan memudahkan mereka mengelilingi Ka'bah.

Di antara layanan yang diberikan termasuk rak berjalan yang diperuntukkan bagi Alquran yang diterjemahkan ke dalam Braille dan beberapa bahasa. Sebanyak 95.473 Alqur’an telah tersedia di berbagai area di dalam Masjidil Haram.

Dikatakan Al-Muhaimid, mengingat pentingnya melakukan ritual umrah, seperti ziarah, seperti yang ditetapkan oleh Nabi Muhammad (saw), lebih dari 40 mutawwif melayani peziarah. Pemandu ini siap menemani peziarah sepanjang ziarah mereka dan memberikan nasihat ahli.

Pemandu Masjidil Haram juga memberikan jawaban atas pertanyaan dalam beberapa bahasa. Ada juga tujuh situs di dalam masjid dan empat kantor di mana para peziarah dapat menggunakan telepon sepanjang hari untuk mengajukan pertanyaan kepada 32 syekh, beberapa hakim dan cendekiawan universitas.

Setelah pemerintah mencabut tindakan pencegahan Covid-19, sebanyak 500 personel keamanan akan tetap bertugas di dalam dan di luar masjid untuk memastikan keselamatan jamaah dan pengunjung.

Al-Muhaimid mengatakan, bahwa mukabariyah Masjidil Haram telah dilengkapi, disanitasi, diberi wewangian dan dilengkapi dengan 15 ribu karpet.

Ada juga operasi berkelanjutan untuk membersihkan, mendisinfeksi, dan mensterilkan seluruh masjid 10 kali sehari, dengan bantuan lebih dari 4.000 pekerja pria dan wanita, 80 ribu liter desinfektan, dan 1.700 liter aroma terbaik per hari melalui 100 penyebar aroma. Maintenance ini juga disediakan untuk King Fahd Expansion dan jalurnya.

Sebagai bagian dari tujuannya untuk menyebarkan pesan Islam dari Dua Masjid Suci kepada pengunjung dan Muslim di seluruh dunia, Al-Muhaimid mengatakan, otoritas mengoperasikan siaran radio 24 jam sehari dalam 10 bahasa internasional yang disetujui melalui platform Manarat Al-Haramain. n Agus Yulianto

Sumber:

https://www.arabnews.com/node/2041341/saudi-arabia

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image