Ini 10 Nasihat Bijak Luqman kepada Putranya

Tajug  

Nabi Muhammad tidak berperilaku terhadap orang lain seolah-olah dia lebih baik dari mereka, juga tidak menolak pekerjaan manual. Salah seorang sahabatnya melaporkan bahwa Nabi Muhammad senang bekerja dengan pelayan atau pekerja.

8). " atau berjalan dengan kurang ajar di muka bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang menyombongkan diri." (31:18)

Berjalan dengan kurang ajar melalui tanah adalah bentuk lain dari arogansi. Luqman seolah ingin menekankan pentingnya kerendahan hati.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Semua orang sama di mata Tuhan; satu-satunya hal yang membedakan mereka adalah kesalehan. Nabi Muhammad, para sahabat dan generasi awal umat Islam memahami konsep kerendahan hati.

9). Dan bersikaplah moderat (atau tidak menunjukkan keangkuhan) dalam berjalan " (Quran 31:19)

Pepatah asli Amerika mengatakan kepada kita bahwa "kita akan dikenal dari jejak yang kita tinggalkan". Luqman menasihati putranya untuk berjalan dengan lembut di bumi ini dan tidak menabrak situasi dengan sepatu bot yang berat.

Dia menasihati bahwa kesabaran dan kerendahan hati harus menjadi sikap normal seseorang, atau seperti yang kita katakan akhir-akhir ini, sikap default. Orang-orang beriman harus dikenal karena kerendahan hati, kelembutan dan belas kasihan dalam perilaku mereka.

10). " dan pelankan suaramu. Sesungguhnya suara yang paling keras adalah suara keledai yang meringkik." (31:19)

Dan terakhir, Luqman menyarankan anaknya untuk mengecilkan suaranya. Menjadi keras dan kasar, katanya, membuat suara seseorang terdengar seperti meringkik keledai. Berteriak tidak memenangkan hati, itu menyinggung dan mengasingkan orang.

"Luqman yang bijak menasihati anaknya dengan 10 nasehat. Penting untuk dicatat bahwa Luqman memulai dengan pelajaran yang paling penting; kepercayaan pada Satu Tuhan. Dia juga menjelaskan bahwa bergabung dengan orang lain dalam penyembahan dengan Tuhan adalah satu-satunya dosa yang tak terampuni," ucapnya.

Karena itu, kata dia, setelah meletakkan dasar-dasar iman, Luqman mengingatkan putranya tentang nilai-nilai penting yang harus diperjuangkan oleh seorang mukmin, sekaligus menghindari kesombongan dan kesombongan.

"Ketika orang tua dapat menyampaikan 10 nasihat ini kepada anak-anak mereka, mereka meletakkan dasar untuk kehidupan yang bahagia. Jika anak-anak dapat mencontoh perilaku ini seperti yang ditunjukkan oleh orang tua dan pengasuh mereka, itu bahkan lebih baik," tandasnya.

Sumber:

https://aboutislam.net/reading-islam/understanding-islam/arrogance-delusion-self-confidence-how-are-they-linked/

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image